02 Nov 2012 ~ 0 comments

Sejarah Jembatan Merah di Surabaya

06 Oct 2012 ~ 0 comments

Sejarah Tari Jaipong dari Jawa Barat

27 Sep 2012 ~ 16 comments

Gunung Tertinggi di Indonesia

27 Sep 2012 ~ 1 comments

Sejarah Keris dari Jawa

10 Aug 2012 ~ 11 comments

Ice Cube - musician

11 Jul 2012 ~ 0 comments

Peter Murphy ( Bauhaus vocalist )

Feature news

Islam

  • Yusuf Islam is a British singer-songwriter

    Yusuf Islam (born Steven Demetre Georgiou, 21 July 1948), commonly known by his former stage name Cat Stevens, is a British singer-songwriter, multi-...

  • Masjid Seribu Pintu.

    Anda tahu bangunan Lawang Sewu yang berada di kota Semarang bukan?Yang konon katanya kenapa diberikan julukan lawang sewu karena jumlah pintunya menc...

  • The heavyweight boxer who also known as Malik Abdul Aziz

    Michael Gerard "Mike" Tyson  (born June 30, 1966) is a retired American professional boxer. Tyson is a former undisputed heavyweight champion of...

Alam

  • Sejarah Kota Merauke

    Dari sejarah, diketahui merauke ditemukan pada tanggal 12 Februari 1902. Orang yang pertama menetap di sana adalah pegawai pemerintah belanda. Mereka...

  • Gunung Tertinggi di Indonesia

    Pulau Sumatra : Gunung Kerinci (3.805 m dpl)Gunung Kerinci (juga dieja “Kerintji”, dan dikenal sebagai Gunung Kerenci, Gadang, Berapi Kurinci, Korinc...

  • Asal Usul, Legenda, dan Sejarah DANAU TOBA

    Seperti yang kita ketahui, Danau toba adalah danau vulkanik dimana di tengah-tengah danau ini terdapat sebuah pulau yang disebut Pulau Samosir. Danau...

Pulau

  • Pantai Pink di Pulau KOMODO

    Pulau Komodo di NTT ternyata tidak dikenal karena banyaknya komodo-komodo yang berkeliaran di sana saja. Pasalnya, coba anda tengok pantainya, ada se...

  • Pulau terkecil di dunia ternyata ada di Indonesia

    Kalimantan Barat merupakan daerah dengan berbagai atraksi menarik. Mulai dari Tugu Khatulistiwa dan Sungai Kapuas yang terkenal, pantai yang tak kala...

  • Tentang Sejarah pulau Nusakambangan

    Nusakambangan adalah nama sebuah pulau di Jawa Tengah, yg terletak di Samudra Hindia, dan termasuk dalam Kabupaten Cilacap. Luas Pulau Nusakambangan ...

  • Sejarah Pulau Bali

    Bali adalah nama salah satu provinsi di Indonesia dan juga merupakan nama pulau terbesar yang menjadi bagian dari provinsi tersebut. Selain terdiri d...

Gallery Wisata

label-7

  • Yusuf Islam is a British singer-songwriter

    Yusuf Islam (born Steven Demetre Georgiou, 21 July 1948), commonly known by his former stage name Cat Stevens, is a British singer-songwriter, multi-...

  • Sejarah Jembatan Merah di Surabaya

    Ada satu kesamaan kenapa jembatan-jembatan di bawah ini dikatakan sebagai jembatan merah, ya jembatan merah ini ternyata tidak hanya ada di kota pahl...

  • Sejarah Tari Jaipong dari Jawa Barat

    Indonesia Memang Akan Kaya Khasanah Budaya Bangsa yang dilahirkan dari Nenek Moyang Kita salah satunnya adalah Jenis Kesenian atau tarian di Jawa Bar...

  • Gunung Tertinggi di Indonesia

    Pulau Sumatra : Gunung Kerinci (3.805 m dpl)Gunung Kerinci (juga dieja “Kerintji”, dan dikenal sebagai Gunung Kerenci, Gadang, Berapi Kurinci, Korinc...

Editorial

Legenda kisah Malin Kundang

Malin termasuk anak yang cerdas tetapi sedikit nakal. Ia sering mengejar ayam dan memukulnya dengan sapu. Suatu hari ketika Malin sedang mengejar ayam, ia tersandung batu dan lengan kanannya luka terkena batu. Luka tersebut menjadi berbekas dilengannya dan tidak bisa hilang.

Karena merasa kasihan dengan ibunya yang banting tulang mencari nafkah untuk membesarkan dirinya. Malin memutuskan untuk pergi merantau agar dapat menjadi kaya raya setelah kembali ke kampung halaman kelak.


Awalnya Ibu Malin Kundang kurang setuju, mengingat suaminya juga tidak pernah kembali setelah pergi merantau tetapi Malin tetap bersikeras sehingga akhirnya dia rela melepas Malin pergi merantau dengan menumpang kapal seorang saudagar.Selama berada di kapal, Malin Kundang banyak belajar tentang ilmu pelayaran pada anak buah kapal yang sudah berpengalaman.


Di tengah perjalanan, tiba-tiba kapal yang dinaiki Malin Kundang di serang oleh bajak laut. Semua barang dagangan para pedagang yang berada di kapal dirampas oleh bajak laut. Bahkan sebagian besar awak kapal dan orang yang berada di kapal tersebut dibunuh oleh para bajak laut. Malin Kundang beruntung, dia sempat bersembunyi di sebuah ruang kecil yang tertutup oleh kayu sehingga tidak dibunuh oleh para bajak laut.


Malin Kundang terkatung-katung ditengah laut, hingga akhirnya kapal yang ditumpanginya terdampar di sebuah pantai. Dengan tenaga yang tersisa, Malin Kundang berjalan menuju ke desa yang terdekat dari pantai. Desa tempat Malin terdampar adalah desa yang sangat subur. Dengan keuletan dan kegigihannya dalam bekerja, Malin lama kelamaan berhasil menjadi seorang yang kaya raya. Ia memiliki banyak kapal dagang dengan anak buah yang jumlahnya lebih dari 100 orang. Setelah menjadi kaya raya, Malin Kundang mempersunting seorang gadis untuk menjadi istrinya.


Berita Malin Kundang yang telah menjadi kaya raya dan telah menikah sampai juga kepada ibu Malin Kundang. Ibu Malin Kundang merasa bersyukur dan sangat gembira anaknya telah berhasil. Sejak saat itu, ibu Malin setiap hari pergi ke dermaga, menantikan anaknya yang mungkin pulang ke kampung halamannya.


Setelah beberapa lama menikah, Malin dan istrinya melakukan pelayaran disertai anak buah kapal serta pengawalnya yang banyak. Ibu Malin yang melihat kedatangan kapal itu ke dermaga melihat ada dua orang yang sedang berdiri di atas geladak kapal. Ia yakin kalau yang sedang berdiri itu adalah anaknya Malin Kundang beserta istrinya.


Ibu Malin pun menuju ke arah kapal. Setelah cukup dekat, ibunya melihat belas luka dilengan kanan orang tersebut, semakin yakinlah ibunya bahwa yang ia dekati adalah Malin Kundang. “Malin Kundang, anakku, mengapa kau pergi begitu lama tanpa mengirimkan kabar?”, katanya sambil memeluk Malin Kundang. Tetapi melihat wanita tua yang berpakaian lusuh dan kotor memeluknya Malin Kundang menjadi marah meskipun ia mengetahui bahwa wanita tua itu adalah ibunya, karena dia malu bila hal ini diketahui oleh istrinya dan juga anak buahnya.


Mendapat perlakukan seperti itu dari anaknya ibu Malin Kundang sangat marah. Ia tidak menduga anaknya menjadi anak durhaka. Karena kemarahannya yang memuncak, ibu Malin menyumpah anaknya “Oh Tuhan, kalau benar ia anakku, aku sumpahi dia menjadi sebuah batu”.


Tidak berapa lama kemudian Malin Kundang kembali pergi berlayar dan di tengah perjalanan datang badai dahsyat menghancurkan kapal Malin Kundang. Setelah itu tubuh Malin Kundang perlahan menjadi kaku dan lama-kelamaan akhirnya berbentuk menjadi sebuah batu karang. Sampai saat ini Batu Malin Kundang masih dapat dilihat di sebuah pantai bernama pantai Aia Manih, di selatan kota Padang, Sumatera Barat.


Tags:

Related Posts

No comments:

Leave a Reply